Langsa- Aceh. Gazaseanews.com.
Tempat pembuangan akhir sampah 66 gampong lima(5) Kecamatan Kota Langsa berada di kebun Ireng Kecamatan Langsa Lama. Perbatasan Kabupaten Aceh Timur. Gampong Jamur Labu Kecamatan Birem Bayeun. Kadis DLH. Ade Putra Wijaya Seregar di dampingi Direktur Bank Sampah, Rubi Sugara Sinaga, Jurnalis Samudra News, bendahara, Plt. sekretaris dan Koordinator Ekonomi , LSM. Cakra Donya. Media Gsn. Mengevaluasi kegiatan di lokasi, Pukul 11.00. Wib. Kebun Ireng. 8 juni 2025.
Keterangan Kadis lingkungan Hidup Kota Langsa. Ade Putra siregar. Mengatakan setiap kenderaan dam truk bawa sampah harus masuk timbagan ukuran berat bawa sampah, satu hari sampah diangkut ke TPA mencapai 55 Ton, terhimpun berbagai jenis sampah.
Lanjut nya. Sistim yang digunakan sekarang untuk sampah di TPA
" Control Landfill." juga
Lsm. Cakra Donya ikut berpartisipasi mengirimkan tenaga ahlinya mengolah sampah basah berupa sisa makanan dan buah buahan busuk, sekarang bermanfaat untuk berbudi daya Maggot merupakan pakan paforit ternak, unggas dan ikan.
Di pasilitasi tempat budidaya maggot gudang pembuangan sampah kebun ireng, hasil ternak magot akan dipasarkan dan dikembang biakan di setiap gampong, bagi usaha ternak, untuk membuka lapangan kerja di setiap gampong " Sampah Punya Nilai Tukar". Tegasnya.
Ditempat yang sama, liputan Media pada pekerja sebagai pengumpul barang bekas sampah di TPA, dari tuangan dam truk di lokasi pembuangan sampah. Ibu Yani, mengatakan, kami hanya kumpulkan sampah benilai jual tinggi saja, seperti karton, atom, agua botol dan gelas serta benda lain yang bernilai jual. tuturnya.
Saat makan siang di cafe merandeh Kepala Dinas DLH. Ade Putra Wijaya seregar, SE. Mengatakan dimana "sampah basah yang telah dibuat maggot dan sampah lainnya bisa menjadi edukasi yg positif dapat menghasilkan uang". Tutupnya.
Red. H. 02.
