Notification

×

Iklan

Iklan

Serikat Pekerja Kereta Api (SPKA) Mendampingi Anggota yang Berhadapan Dengan Hukum. Hingga Tuntas

Kamis, 14 Agustus 2025 | Agustus 14, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-08-14T07:42:05Z
Surabaya, 14 agustus 2026
gazaseanews.com

  Menghadapi proses hukum yang rumit dan membutuhkan persiapan yang matang apalagi sebagai orang awam tentu menjadi beban tersendiri. Apalagi sebagai pihak terlapor. Namun hal tersebut tidak menghalangai SPKA untuk tetap hadir membersamai anggotanya hingga proses pemeriksaan selesai. Bapak Raden Wahyudi Hidayah SH., dengan ikhlas mendampingi anggota tersebut sejak awal, mediasi hingga proses pencabutan laporan. Beliau sebagai praktisi hukum yang sudah kenyang pengalaman berpesan kepada semua pihak bahwa " Layukallifullaha nafsan ilaa wusaha, laha makasabats wa’ alaiha maktasabats.
Allah tidak akan membebani melebihi batas kemampuan hambanya.
Fainnama’al usri yusro, innama’al usri yusro.
Bersama kesulitan akan ada kemudahan.
Apapun kondisinya, jika kita masih menginjak diatas buminya allah. Berbuatlah kebaikan karena itu bukan untuk orang lain melainkan untukmu sendiri. ". Begitu ujar ayah dua anak tersebut. 

  Ketua SPKA dewan pengurus cabang Subaya Pasarturi, yang turut mendampingi hari ini, Bp. Is Wahyudiono SE, menyimpulkan. " SPKA Akan selalu hadir bersama anggota membersamai dalam menyelesaikan hubungan industrial maupun hal hal yg menyebabkan adanya hubungan industrial akibat dari suatu tindakan,dan juga SPKA akan memberikan pemahaman kepada anggotanya tentang pentingnya mengikuti dan menjaga norma masyarakat dan hukum yg berlaku,SPKA akan mengawal hak dan kewajiban anggota sesuai visi misi organisasi,harapan pengurus semoga anggota semakin cinta kepada SPKA dan pentingnya seorang pekerja untuk mengikuti Serikat untuk mengawal hak haknya selama aktif menjadi pekerja di sebuah perusahaan"


  Kejadian ini adalah pelajaran berharga bagi kita semua, bahwa ketika emosi menguasai alangkah lebih baik untuk tidak mengambil tindakan. Sebisa mungkin perlu untuk meredam emosi, dan mengambil keputusan ketika kita telah mampu berpikir dengan jernih. Namun malang tak dapat ditolak , untung tak dapat diraih. Hari apes tidak ada di kalender. Jadi kesatria dan siap mengahadapi apapun resikonya adalah langkah terbaik. 

Dari surabaya Jawa Timur
gazaseanews.com

Red-ok3
×
Berita Terbaru Update