Notification

×

Iklan

Iklan

Kolaborasi Cakra Donya, Gazaseanews.com dan Pemerintah Desa Paya Bujuk Seuleumak Atasi Banjir dan Optimalkan Bank Sampah

Senin, 03 Februari 2025 | Februari 03, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-02-04T06:19:39Z
Langsa-Gazaseanews
LSM Cakra Donya bersama wartawati Gazaseanews.com dan juga sebagai ketua Pro Jurnalismedia Siber (PJS) melakukan kunjungan kerja ke kantor Geuchik Paya Bujuk Seuleumak, kecamatan Langsa Baro kota Langsa, pada Selasa (4/2/2025).

 Agenda utama pertemuan ini membahas strategi penanggulangan banjir serta pengembangan program bank sampah untuk meningkatkan kualitas lingkungan dan ekonomi masyarakat.  

Dalam sambutannya, Geuchik Paya Bujuk Seuleumak, M.Syarifuddin menyatakan, *“Kolaborasi antara pemerintah desa, LSM, dan media sangat vital untuk mengatasi masalah banjir yang kerap melanda wilayah kami. Selain itu, program bank sampah bukan hanya solusi lingkungan, tetapi juga peluang ekonomi bagi warga.”*  
 
Diskusi difokuskan pada langkah-langkah konkret mengatasi banjir, seperti perbaikan sistem drainase, penghijauan daerah resapan air, dan edukasi masyarakat tentang mitigasi bencana. LSM Cakra Donya yang di ketua Helmy mengusulkan instalasi *early warning system* berbasis teknologi sederhana serta pelatihan tim siaga bencana. *“Kami akan mendukung pendanaan dan pendampingan teknis untuk memastikan program ini berjalan efektif,”* ujar Helmy. 
  
Pada sesi bank sampah, dibahas peningkatan partisipasi warga dalam pemilahan sampah organik dan anorganik. Melalui program ini, sampah yang terkumpul akan dijual ke pihak pengolah, dengan keuntungan dikembalikan ke masyarakat. “Saat ini, Gampong membutuhkan tambahan becak motor untuk mengangkat sampah agar proses pengumpulan lebih efisien dan menjangkau seluruh area pemukiman,”** tegas M. Syarifuddin.

Wartawati Gazaseanews.com mempublikasikan progres program ini agar menjadi inspirasi bagi daerah lain. Peran media penting untuk mendorong transparansi dan partisipasi publik.”*  

 
Para pihak sepakat membentuk tim gabungan untuk memantau implementasi program, termasuk jadwal pelatihan rutin Rencananya, pada 2025 akan digelar workshop pengelolaan bank sampah.

*“Ini baru langkah awal. Kami yakin dengan sinergi yang kuat, Paya Bujuk Seuleumak bisa menjadi contoh desa tangguh bencana dan mandiri secara ekonomi,”* tutup Erni Hajja Wati.


Red - Erni
×
Berita Terbaru Update